28.4 C
Indonesia
Jum, 8 Desember 2023
close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.4 C
Indonesia
Jumat, 8 Desember 2023 | 16:42:30 WIB

    Tragedi Bentrokan Ormas di Jalan Raya Setu-Bantargebang, Dipicu Penarikan Kendaraan

    spot_img

    Kota Bekasi – Dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) terlibat dalam insiden bentrokan mematikan yang terjadi di Jalan Raya Setu-Bantargebang, Kota Bekasi. Bentrokan ini bermula dari perselisihan terkait penarikan sebuah kendaraan yang akhirnya merenggut nyawa seorang individu.

    Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani, telah mengonfirmasi adanya korban tewas dalam insiden tersebut. Identitas korban adalah seorang pria bernama A, yang lahir pada tahun 1993. Dani memberikan keterangan ini kepada awak media pada Kamis (21/9/2023).

    Sayangnya, Dani tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai kelompok mana korban ini berasal. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait kejadian tragis ini.

    Baca juga:  Pemkab Bogor Berikan BPJS Ketenagakerjaan untuk Ketua RT/RW

    “Saat ini, korban sedang menjalani autopsi di RSUD Kota Bekasi, dan kami sedang melakukan investigasi,” ujarnya.

    Kapolres Metro Bekasi sebelumnya, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi, menyatakan bahwa tidak ada kontak fisik yang terjadi saat konfrontasi antara kedua kelompok tersebut. Menurutnya, insiden ini bermula dari kesalahpahaman terkait penarikan sebuah kendaraan bermotor.

    “Kesalahpahaman ini berkaitan dengan ‘mata elang’ yang melibatkan penarikan kendaraan bermotor. Permasalahan ini melibatkan satu pihak leasing atau kolektor utang dan pihak pemilik kendaraan,” jelas Twedi.

    Baca juga:  Anggota KKB Ditangkap Polisi, Setelah Melakukan Penarikan Uang 100 Juta di Bank Papua

    Menurut Twedi, permasalahan ini telah diselesaikan di Polsek Setu tanpa ada pihak yang ditahan dalam insiden tersebut.

    “Tidak ada yang ditahan, konfrontasi fisik hanya terjadi karena kesalahpahaman yang telah kami selesaikan,” tambahnya.

    Namun, bentrokan berbahaya ini terjadi kemudian di wilayah Mustika Jaya, Bantargebang, Kota Bekasi. Saat ini, Polres Metro Bekasi telah memberikan dukungan kepada Polres Metro Bekasi Kota mengingat wilayah yang terlibat berbatasan.

    Baca juga:  Tak Terima Kekasih Diejek, Pria di Jakarta Barat Serang Korban dengan Parang

    “Iya, itu terjadi di wilayah perbatasan Setu dan Bantargebang, jadi kami memberikan dukungan,” ungkap Twedi.

    Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani, yang dihubungi secara terpisah, mengonfirmasi situasi serupa. Kasus ini saat ini ditangani oleh Polres Metro Bekasi dan Polres Metro Bekasi Kota.

    “Awalnya, penarikan kendaraan terjadi di wilayah Setu. Insiden ini ditangani oleh Polres Metro Bekasi Kabupaten di TKP Setu, dan Polres Metro Bekasi Kota menangani insiden yang terjadi di Bantargebang,” jelas Dani. (ahmad)

    spot_img

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    Berita Terpopuler

    Muhammad Afri Rizki Lubis Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024 dan Mengundurkan Diri dari Partai Golkar

    Medan - Salah satu anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Golkar, yaitu Muhammad Afri Rizki Lubis, memutuskan untuk menjalani jalur politik yang berbeda dengan...

    Kebakaran Lahan di Legok Kabupaten Tangerang, Jasad Seorang Pria Ditemukan Setelah Api Padam

    Tangerang - Kebakaran lahan sekitar 2 hektare baru-baru ini terjadi di Legok, Kabupaten Tangerang, Banten, yang sayangnya berakhir dengan kematian seorang pria di lokasi...

    Cara Cek DA PA Website dengan Mudah

    Jika Anda ingin meningkatkan peluang peringkat tinggi situs web Anda di mesin pencari, maka penting untuk mengetahui cara memeriksa DA (Domain Authority) dan PA...

    Kereta LRT Jabodebek Mogok, Penumpang Harus Diturunkan di Stasiun Cawang Halte BNN

    Jakarta - Kereta LRT Jabodebek rute Cibubur mengalami gangguan teknis yang mengakibatkan penumpang harus diturunkan di Stasiun Cawang Halte BNN pada hari Selasa sekitar...

    Mami Icha Ditangkap Polisi Terkait Prostitusi Online ABG

    Jogja - Seorang makelar wanita yang dikenal dengan inisial FEA, juga dikenal sebagai Mami Icha, berusia 24 tahun, telah ditangkap oleh polisi karena terlibat...

    Selebgram Safa Marwah Unggah Foto Pelipis Berdarah, Ungkap Pengalaman Penganiayaan dari Pacar PNS

    Jakarta  - Selebgram terkenal, Safa Marwah, menggegerkan dunia media sosial dengan unggahan terbarunya yang menampilkan foto bagian pelipisnya yang berdarah. Safa Marwah, yang memiliki...
    Berita terbaru
    Berita Terkait